Petualangan beberapa tim dalam mencari poin guna menjauhi dasar klasemen pot terus berlanjut hingga Match 9 Day 2. Setelah keluarnya RRQ Hades, ONIC Olympus, dan EVOS Esports, kini masih ada sisa 3 slot bagi mereka yang ingin melenggang langsung ke Grand Final FFIM 2020 Spring.

Kali ini, ada 3 pot yaitu B, C, dan E yang siap meraih poin guna melenggang langsung ke gelaran utama FFIM 2020. Berikut jajaran tim yang bertanding:

Pot B:

  • RRQ Hades
  • DG Esports
  • Boss Esports
  • Team Elvo

Pot C:

  • Aura Esports
  • ONIC Elysium
  • Siren Esports
  • Dranix Vendetta

Pot E:

  • Bigetron Magix
  • STAR8 Esports
  • Alter Ego ZET
  • First Raiders Alpha

Di pertandingan kali ini ada satu tim yang hampir pasti gugur atau tereliminasi, yaitu First Raiders Alpha. Tim tersebut tampil memukau di pertengahan hingga akhir gelaran Free Fire Master League Season 1, namun gagal mengais poin sejak awal mula liga bergulir.

Selain itu, Bigetron Magix juga memiliki selisih poin yang cukup tinggi di antara tim-tim lainnya pada pot E. Ronde pertama pun dimulai dengan permainan yang cukup pasif yang ditunjukkan oleh beberapa tim.

Lagi-lagi menyempitnya zona memaksa terjadinya peperangan, tepatnya di Bimasakti Strip. Team Elvo, STAR8 dan Boss Esports tampil sengit di akhir ronde, hingga performa liar AIMFOY dengan 13 kill individu mampu menyudahi permainan. Booyah! yang diraih Boss Esports di ronde pertama menghasilkan total 700 poin dan 20 kill.

Keseruan terus berlanjut hingga ke ronde kedua dengan persiapan penuh yang diusung oleh setiap tim. Awal mula ronde dihangatkan dengan clash antara Boss melawan Siren yang dimenangkan oleh AIMFOY dan kawan-kawan. Tensi dan ambisi meriah poin terus berlanjut hingga ke akhir ronde.

Meski Boss sempat mencuri perhatian, namun mereka gagal bertahan hingga berakhirnya ronde. Justru ONIC Elysium yang mampu mengamankan Booyah! berkat permainan Krueger, sang Landak Kuning meraih total 380 poin serta 4 kill.

Ronde ketiga menyisakan pertarungan yang tidak kalah seru mengingat ada 2 ronde tersisa guna tim-tim juru kunci meraih poin. Awal ronde kembali berjalan pasif mengingat taktik agresif memiliki resiko yang tinggi. Awal dan pertengahan ronde menyajikan beberapa clash, namun menuju akhir ronde peperangan kian santer terjadi.

Bahkan, akhir ronde membawa pertarungan di zona yang menyempit antara Boss, Bigetron Magix, dan First Raiders. Akhirnya Booyah! sukses diraih oleh Bigetron Magix berkat keuntungan posisi di atas jembatan. Piw dan kawan-kawan meraih total 440 poin serta 7 kill.

Ronde keempat atau terakhir dari gelaran Match 9 Day 2 membawa pertandingan yang lebih agresif dari 3 ronde sebelumnya. Ada nama-nama yang menemui kesulitan, seperti Aura Esports, Alter Ego ZET, dan Team Elvo.

Kemelut akhir ronde antara Bigetron Magix, Siren Esports, dan First Raiders. Susunan 3 tim yang sama dengan ronde ketiga ini seperti menjadi re-match. Menyempitnya zona serta posisi Siren yang diuntungkan sukses membuahkan Booyah! Berikut klasemen terakhir dari Match 9 Day 2:

Ada nama-nama yang cukup mengejutkan, seperti First Raiders yang mengisi posisi 5 besar serta Alter Ego ZET yang bermain cukup loyo.

Di sisi lain, Bigetron Magix yang menempati posisi ketiga pada Match 9 Day 2 meraih 790 poin, jumlah yang sudah lebih dari cukup guna mengamankan puncak pot E dan melaju ke Grand Final FFIM 2020 Spring.

Tersisa dua tim yang berhak melaju ke Grand Final FFIM 2020 Spring, yaitu dari pot A dan C. Siapa yang akan menyusul EVOS Esports dan kawan-kawan ke babak utama Free Fire Indonesia Master 2020? Saksikan secara eksklusif hanya di kanal YouTube Garena Free Fire Indonesia!